About

MTs Al Isthakhariyyah Pamalayan

Rabu, 25 Februari 2015

Berita Aglikulture Ciamis Terkini

Potensi hasil pertanian di wilayah Desa Cintanagara, Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sungguh berlimpah. Komoditi hasil pertanian unggulan kedua Desa Cintanagara yaitu singkong atau ketela pohon.
Wakil Ketua Gapoktan Desa Cintanagara, Wahyo, ketika ditemui HR, belum lama ini, membenarkan komoditi hasil pertanian unggulan nomor dua setelah padi tersebut. Menurut dia, dalam sehari produksi singkong bisa mencapai 5 ton, atau sekitar 1800 ton dalam setahun.
“Alhamdulillah, singkong memang jadi unggulan bagi masyarakat Cintanagara. Hampir di setiap pekarangan rumah milik warga, terdapat pohon singkong. Belum lagi hektaran lahan yang memang dikhususkan untuk tanaman singkong ini,” katanya.
Wahyo menuturkan, selama ini pemasaran komoditi singkong dari Cintanagara masih mengandalkan perusahaan rumahan yang ada di sekitar Kecamatan Jatinagara. Dia mengakui, belum ada perusahaan dengan skala besar yang bekerjasama dengan para petani singkong.
Lebih lanjut Wahyo mengungkapkan, apabila harga singkong sedang bagus, biasanya para petani menjual singkong ke pabrik. Sebaliknya, kalau harga sedang jelek, petani akan mengolah singkong menjadi makanan camilan, seperti comring.
Dia juga menambahkan, selama ini belum ada organisasi atau perhimpunan petani singkong. Hal itu menjadi kendala dalam mengatur harga singkong di pasaran. Dengan kata lain, antara petani satu dan yang lainnya masih berpotensi saling bersaing dan menjatuhkan harga jual.
“Ini memang yang menjadi kendala disini. Belum ada yang mengorganisir secara khusus komoditi singkong ini,” katanya.
Anggota Badan Permusyawarata Desa (BPD) Cintanagara, Benny Nurdiansyah, mengamini potensi singkong yang ada di wilayah tersebut. Pihaknya juga sangat menganjurkan agar para petani singkong memiliki organisasi perhimpunan, untuk memasarkan singkong Cintanagara hingga ke luar daerah. (deni/Koran-HR)


0 komentar:

Posting Komentar